Ingatlah diri yang lupa...

Kebaikan dan keburukan telah tercampur secara sempurna dalam diri manusia dan tidak ada yang dapat memisahkan campuran itu kecuali 2 macam api.Iaitu "api penyesalan dan api neraka".

Agar selamat dari keburukan yang telah bercampur kuat dalam dirimu,maka engkau harus dibakar dengan salah satu api diatas,,iaitu engkau menyesali setiap dosa yang telah atau masih engkau lakukan dan segera kembali kepada Allah, atau engkau tetap berada dalam kerendahan dan akhirnya masuk kedalam neraka jahannam..

Ketahuilah sesungguhnya bahan utama api yang kelak digunakanuntuk menyiksamu terdapat dalam diri mu sendiri..Seandainya bahan utama itu tidak terdapat dalam dirimu , maka neraka tidak akan mampu membakarmu...Sepertimana yang disebutkan didalam sebuah hadis...ketika seorang mukmin melewati titian yang terbentang diatas neraka menuju ke syurga, neraka berkata kepadanya:

"Wahai mukmin, cepatlah berlalu,kerena sesungguhnya cahayamu memadamkan kobaran
apiku. (HR Thabrani)

Sungguh mulianya dirimu ya Rasullulah.....

Kelmarin memandang kami sekeluarga tidak merancang untuk kemana-mana jadi masa yang terluang kami habiskan dengan menonton video Habib Ali Aljufri seorang penghafaz hadis mengenai saat-saat kewafatan kekasih Allah iaitu Rasullullah SAW...Video yang pendek itu cukup menebalkan lagi rasa cinta dan kasih terhadap junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW..

Disaat Rasullullah dalam keadaan nazak dan ambang maut semakin menghampiri tidak sedikit pun menggugat kasih sayang nya terhadap umatnya...hinggakan disaat sakaratul maut ingin mengambil ruhnya yang mulia itu masih dibibirnya menyebut "umatti...umatti...umatti...( umatku...umatku..umatku..)..dan disaat keperitan ruhnya mahu meninggalkan jasadnya yang mulia masih tetap ia memohon kepada Allah agar biar dia sahaja yang merasakan siksanya saat sakaratul maut dan bukan pada umatnya...(Subahanallah)....Dan disaat genting itu juga dia tetap memikirkan tentang umatnya diakhirat kelak...Seperti sirah-sirah yang kita semua tahu Nabi Muhammad SAW sentiasa meletakkan kepentingan dirinya pada tempat yang paling akhir ..Hanya pada Tuhan yang satu harapan dan sujudnya yang tak pernah tergugat...MasyaAllah....indahnya imanmu ya Rasullulah.....Saat itu malaikat Jibril yang sentiasa mendampinginya pun tidak sanggup melihat tubuh yang mulia itu menghadapi sakaratul maut...Manusia yang menjadi kekasih Allah itu masih merasakan siksa dan perit nya sakaratul maut...alam dan semua penghuni nya menangisi perpisahan dengan penghulu umat manusia yang mulia ini....Para sahabat seperti kehilangan punca..dan seandai nya terdaya pasti kewafatan nya akan ditahan oleh para sahabat yang setia..namun itulah janji Allah...Manusia mulia itu memilih untuk menyahut panggilan Allah yang merinduinya disyurga dan juga memenuhi kerinduan hatinya untuk menemui pencipta sekelian alam...Dan apa yang ditinggalkan untuk umatnya adalah Al-Quran ,sunnah dan hadis....Memetik kebimbangannya sewaktu kewafatannya.."Aku tidak risau sekira nya umatku akan syirik tetapi aku risau sekiranya umatku mengejar Dunia..."....Selawat keatas junjungan besar Nabi Muhammas SAW para keluarga dan sahabat baginda....

Kelebihan Membaca Al-Mathurat

Kelebihan membaca Al Mathurat:

1. Tidak dihampiri syaitan

2. Rumah dan keluarganya terselemat dari perkara yang tidak diingini.

3. Allah mencukupkannya apa yang sangat diperlukan dari urusan dunia dan akhirat.

4. Orang yang membacanya kemudian dia mati pada hari atau malam tersebut maka Allah akan menjamin untuknya syurga.

5. Selamat dari segala sesuatu.

6. Allah menyempurnakan nikmatnya ke atas orang yang membacanya.

7. Allah berhak untuk meredhainya

8. Tidak ada sesuatu yang mendatangkan mudarat ke atasnya.

9. Terhindar daripada syirik.

10. Selamat dari bisa atau sengatan semua makhluk yang beracun.

11. Dimudahkan menyelesaikan hutang-hutang.

12. Berhak untuk mendapat syafaat pada hari kiamat.

13. Sesiapa yang membaca di waktu pagi,akan dipelihara oleh allah hingga ke waktu petang.Dan sesiapa yang membacanya di waktu petang akan dipelihara hingga ke waktu pagi.

14.Mengamalkannya umpama mengamalkan Sunnah Rasulullah dari sudut zikir dan berdoa, dan berbagai lagi kelebihan